Postgre SQL
PostgreSQL atau sering disebut Postgres merupakan salah satu database
besar yang menawarkan skalabilitas, keluwesan, dan kinerja yang
tinggi. PostgreSQL termasuk dalam kategori free open source software
(FOSS).Penggunaannya begitu meluas di berbagai platform dan didukung
oleh banyak bahasa pemrograman. Bagi masyarakat TI (Teknologi
Informasi) di Indonesia, Postgres sudah digunakan untuk berbagai
aplikasi seperti web, billing system, dan sistem informasi besar
lainnya.
PostgreSQL pertama kali ada pada tahun 1996. PostgreSQL merupakan
database server yang bersifat open source, memiliki lisensi liberal
open source license, yaitu PostgreSQL License sehingga memberikan
kebebasan bagi masyarakat untuk menggunakan, memodifikasi dan
mendistribusikan PostgreSQL dalam bentuk apapun , baik open source
maupun closed source.
SQL di Postgre tidaklah seperti database server lain yang menggunakan
konsep RDBMS (Relational Database Management System)
. Postgre menggunakan konsep ORDBMS (Object
Relational Database Management System) yang bersifat open source.
Yang membedakan Postgre dengan yang lain adalah arsitektur Postgre
yang memungkinkan user untuk mendefnisikan sendiri SQL-nya, terutama
pada pembuatan function atau biasa disebut sebagai stored procedure.
Hal ini dimungkinkan karena informasi yang disimpan oleh Postgre
bukan hanya tabel dan kolom, melainkan tipe, fungsi, metode akses,
dan banyak lagi yang terkait dengan tabel dan kolom tersebut.
Semuanya terhimpun dalam bentuk class yang bisa diubah user.
Arsitektur yang menggunakan class ini lazim disebut sebagai object
oriented. Karena Postgre bekerja dengan class, dengan begitu berarti
Postgre lebih mudah dikembangkan ditingkat user, dan user dapat
mendefinisikan sebuah table sebagai turunan dari tabel lain.
Beberapa fitur PostgreSQL adalah sebagai berikut :
- Inheritance, dimana satu table dapat diturunkan model dan beberapa karakteristik dari table lainnya.
- Multi-Version Concurrency Control (MVCC), dimana user diberi data snapshot ketika suatu perubahan dilakukan sampai commit.
- Rules, dimana suatu query DML yang dikirimkan ke server akan mengalami penulisan ulang (rewrite). Ini terjadi sebelum diproses oleh query planner dan berbagai fitur lainnya.
- Mendukung international character set, multibyte character encoding dan Unicode.
- point in time recovery, tablespaces, asynchronous replication, nested transactions (savepoints), online/hot backups, query planner/optimizer , dan write ahead logging untuk fault tolerance.
PostgreSQL berjalan pada semua sistem operasi utama, termasuk Linux,
UNIX (AIX, BSD, HP-UX, SGI IRIX, Mac OS X, Solaris, Tru64), dan juga
sistem operasi Windows. PostgreSQL memiliki kemampuan fully ACID
compliant, memiliki dukungan penuh terhadap foreign key, join, view,
trigger, dan stored procedure (pada lebih dari satu bahasa). Selain
itu, PostgreSQL juga mencakup sebagian besar tipe data SQL:2008,
termasuk INTEGER, NUMERIC, BOOLEAN, CHAR, VARCHAR, DATA, INTERVAL,
dan TIMESTAMP. PostgreSQL mendukung penyimpanan binary large object,
seperti gambar, suara, atau video, dan memiliki native programming
interface untuk C/C++, Java, .NET, Perl, Python, Ruby, Tcl, ODBC, dan
lain-lain.
Koneksi ke PostgreSQL menggunakan
PHP
Asumsikan, file yang saya buat ini bernama konek.php
<?php
// connecting, selecting database
// anda harus sesuaikan dbnam, user dan password sesuai dengan
setting pada database server anda
$conn_string = “host=localhost port=54322 dbname=xxxx user=postgres
password=postgres”;
$connection = pg_connect($conn_string);
if (!$connection) {
print(“Connection Failed”);
exit;
}
else print(“Connection Success”);
?>
simpan di halaman .xampp/htdocs/folder_kamu/konek.php.
Lalu tinggal buka di browser, kalau berhasil akan seperti ini :
sumber :
https://megalithikum.wordpress.com/2013/04/30/koneksi-postgresql-dengan-php/
diakses tanggal 4-09-2015 jam 18.17
0 comments:
Post a Comment